Bagi Anda yang pernah menonton film layar lebar berjudul AADC (Ada Apa Dengan Cinta) di tahun 2002 tentu tak asing lagi dengan Rangga yang menjadi salah satu pemeran utama atau sosok sentral dalam film tersebut.
Dari sejak kemunculannya dalam film yang sangat fenomenal itu, nama Nicholas Saputra terus berkibar dalam blantika perfilman Indonesia. Tidak hanya itu, ia berhasil menjadi idola bagi para remaja dan dewasa, terutama dari kalangan kaum hawa.
Nicholas Saputra telah menjadi magnet yang banyak menarik perhatian di dunia selebriti Indonesia. Bukan karena tingkahnya yang sok keartisan, yang menjual tampang, atau memamerkan kekayaannya. Ia justru memilih menjadikan dirinya sebagai public figure yang sederhana, cool (kalem), dan sedikit misterius. Maka susah juga membedakan karakter Rangga yang super duper cuek dengan kepribadian Nicholas (sering dipanggil Nicsap oleh para penggemar halu-nya) yang asli.
Nicsap memang dalam hal ini mengambil jalannya sendiri. Untuk menggapai popularitas, ia tak harus banyak melakukan strategi khusus dengan membuat berita-berita settingan untuk mengangkat namanya tetap berjaya. Bahkan kalau dilihat di akun Instagramnya, hampir tidak ada foto-foto selfie layaknya seorang selegram terkenal. Yang ditemukan di akun berfollower 1,2 juta itu justru foto-foto tentang alam, traveling, bangunan, dan lain-lain. Boleh dibilang, akun IG-nya menjadi salah satu akun artis Indonesia yang paling aneh dan anti mainstream.
Banyaknya follower dan kaum hawa yang halu kepada Nicsap menunjukkan bahwa seseorang dapat mengalami jatuh hati kepada orang lain tidak hanya sekedar karena soal penampilan fisik, meski dalam kasus Nicsap, pastinya kaum hawa juga sepakat (tanpa perlu voting) bahwa Nicsap adalah sosok artis dengan penampilan fisik yang sempurna : ganteng, rambut khas, mata tajam, dan apalah-apalah. Nilai plus itu ditambah lagi dengan karakternya yang menjadi dambaan kaum wanita seluruh Indonesia : cool, ramah, sopan, pintar, aktivis lingkungan, dan bla-bla-bla. Pantas saja jika perpaduan kesempurnaan fisik dan kepribadian itu mampu menyihir para fansnya yang mayoritas berasal dari kaum perempuan. Mungkin mereka sudah pada sadar dan tobat ya karena pernah menjadi korban kebejadan dari cowok fuckboy yang hanya pandai menghujamkan kata rayuan namun miskin dengan tindakan nyata.
Nah, buat kamu, para lelaki yang sedang mengejar impian mendapatkan pasangan yang diimpikan, cobalah untuk membuat diferensiasi pada diri Anda. Tak perlu ikut-ikutan trend kayak artis di sinetron-sinetron alay yang cuma bisanya mengandalkan ketampanan dan kepintaran merayu wanita. Jadilah sesuai dirimu sendiri. Kemisteriusan dan kecuekanmu mungkin bakal menjadi ciri khas yang mampu membuat kalangan wanita tertarik kepadamu.