Pohon
eucalyptus merupakan tumbuhan yang
berasal dari Australia dengan ciri khas pada sistem perakaran yang mudah sekali
memanjang menembus ke dalam tanah dalam waktu relatif cepat.
Pohon
ini akan tumbuh dengan baik di wilayah tropis dan sub-tropis. Tinggi pohon ini
bisa mencapai 40 (empat puluh) meter dengan diameter batang bisa mencapai 100
(seratus) cm. Kulit batang luarnya umumnya berwarna coklat dengan keadaan kulit
bermacam-macam, mulai dari kasar, berserabut, halus bersisik, tebal
bergaris-garis, atau berlekuk-lekuk.
Tanaman
ini rupanya memiliki manfaat yang lumayan banyak mulai dari kayunya yang dapat
digunakan sebagai bahan bangunan kayu, korek api, bubur kayu (pulp), dan
lain-lain. Daun eucalyptus terbukti
dapat dijadikan sebagai obat-obatan seperti produk minyak cap Lang bernama
Minyak Ekaliptus Kayu Putih. Jika Anda punya anak bayi juga mungkin pernah
mendengar Baby Essential Oil Eucalyptus. Produk ini juga dihasilkan dari minyak
esensial eucalyptus yang berkhasiat
untuk menyembuhkan luka, mengatasi gigitan serangga, dan lain-lain.
Sebuah penelitian di Australia yang dimuat di mining.com secara mengejutkan menyatakan bahwa terdapat salah satu metode untuk mengetahui ada tidaknya emas di lapisan tanah di bawah bumi dengan cara mengamati dan meneliti kandungan emas pada daun. Peneliti di sana mengatakan bahwa daun eucalyptus mengandung emas meskipun awalnya mereka tidak mengetahui bahwa emas tersebut berasal dari partikel yang ada di dalam tanah.
Update Mei 2020
Dikabarkan eucalyptus ini memiliki efek yang baik untuk membantu penyembuhan penyakit virus corona (Covid-19). Ada 3 (tiga) produk anti virus corona berbasis eucalyptus yang berhasil dikembangkan oleh PT Eagle Indo Pharma yang memproduksi cap Lang dan ketiga-tiganya sudah mendapatkan hak paten. Hal ini membuktikan bahwa produk olahan dari pohon eucalyptus ini dapat memiliki manfaat yang beragam dalam dunia obat-obatan.
Sebuah penelitian di Australia yang dimuat di mining.com secara mengejutkan menyatakan bahwa terdapat salah satu metode untuk mengetahui ada tidaknya emas di lapisan tanah di bawah bumi dengan cara mengamati dan meneliti kandungan emas pada daun. Peneliti di sana mengatakan bahwa daun eucalyptus mengandung emas meskipun awalnya mereka tidak mengetahui bahwa emas tersebut berasal dari partikel yang ada di dalam tanah.
Update Mei 2020
Dikabarkan eucalyptus ini memiliki efek yang baik untuk membantu penyembuhan penyakit virus corona (Covid-19). Ada 3 (tiga) produk anti virus corona berbasis eucalyptus yang berhasil dikembangkan oleh PT Eagle Indo Pharma yang memproduksi cap Lang dan ketiga-tiganya sudah mendapatkan hak paten. Hal ini membuktikan bahwa produk olahan dari pohon eucalyptus ini dapat memiliki manfaat yang beragam dalam dunia obat-obatan.