Tepat
berseberangan dengan Menara Syahbandar (Uitkijk Post), tepatnya di ujung Jalan
Kakap, terdapat sebuah bangunan tua yang usianya kini hampir mencapai sekitar
400 tahun. Itulah gedung VOC Galangan.
Nama
VOC Galangan dengan mudah terbaca di tembok bangunan yang menghadap ke arah
jalan raya. Gedung ini dibangun oleh VOC pada tahun 1628 dimana pada masa itu
banyak kapal-kapal yang melakukan bongkar muat di galangan. Usia galangan kapal
ini lebih tua dari Museum Bahari. Bahkan ketika galangan kapal beroperasi, lokasi
Museum Bahari saat itu masih berupa
rawa-rawa.
Saat
ini gedung VOC Galangan dimiliki oleh swasta yang membelinya di tahun 1997.
Pasca diambil alih oleh swasta, bangunan itu kemudian direnovasi dan kini
diubah menjadi kafe atau restaurant dan galeri seni.
Sebelum
dijadikan sebagai kafe, dalam perjalanan sejarahnya, gedung ini pernah
mengalami kebakaran di tahun 1721. Pada tahun 1746 bangunan ini dijadikan gedung kantor pos pertama di
Batavia. Pada tahun 1812 dijadikan galeri yang menghadap ke sungai dan
dindingnya diberi batu oleh tukang kayu berkewarganegaraan Cina. Sempat
mengalami beberapa kali perpindahan tangan, dari tahun 1980 – 1990 gedung ini
dijadikan gudang bahan kimia dan minyak. Hingga akhirnya pada tahun 1998 pemiliknya
merestorasi kembali dan menamakan gedung ini dengan “Very Old Cafe (VOC)”.