Cara Mengganti Domain Lama ke Domain Baru pada Custom Domain Blogspot Melalui Cloudflare

Fajar Nindyo    February 08, 2018    IT    2 comments   

Jika pada awalnya Anda sudah memiliki sebuah blog gratisan di blogger, misalnya namaanda.blogspot.com lalu karena ingin menampilkan nama domain sendiri tanpa perlu pindah hosting gratis di blogspot tersebut maka Anda cukup melakukan proses custom domain. Misal ada nama blog yang sudah saya buat di blogger dengan nama fajarnindyo.blogspot.com lalu saya ganti atau custom domain-nya dengan domain TLD yang saya beli sendiri sehingga berubah menjadi mylifejourneystory.com (tidak ada lagi embel-embel blogspot).

Tutorial merubah domain blogspot ke nama domain sendiri sudah banyak dibahas di internet (cari dengan kata kunci "custom domain blogspot"). Lalu bagaimana jika dalam perjalanan waktu, kita ingin mengubah atau mengganti kembali domain tersebut ke nama domain lain yang baru ?. Alasannya mungkin karena Anda merasa bahwa nama domain sebelumnya terlihat kurang begitu mudah diingat netizen sehingga harus merubahnya lagi ke nama lain. Langkah-langkah yang perlu dilakukan hampir mirip ketika kita hendak meng-custom domain blogspot (namun dalam metode ini memanfaatkan jaringan atau networking Cloudflare) yaitu melalui tahapan-tahapan berikut  :

1. Tentukan terlebih dahulu nama domain baru sebagai pengganti nama domain lama. Anda bisa membelinya di berbagai domain registrar baik lokal maupun luar negeri (contoh saya membelinya di idwebhost.com).

2. Buka atau akses ke http://www.cloudflare.com (jika sebelumnya sudah register di sana, Anda tinggal login untuk mengakses menu-menu di dalamnya). Mengapa perlu Cloudflare ?. Karena melalui layanan ini Anda akan mendapatkan nameserver yang nantinya akan dimasukkan ke domain management panel pada client area domain Anda. Keuntungan mengunakan Cloudflare, blog Anda akan terproteksi dan terakselerasi dengan baik melalui jaringan global mereka.

3. Setelah masuk ke Cloudflare akan terlihat nama domain eksisting yang masih aktif (jika sebelumnya Anda sudah pernah mensetup di sini), lalu klik "+Add Site" untuk menambahkan website atau blog baru. Masukkan nama domain baru yang sudah Anda beli lalu klik tombol "Begin Scan".

Setelah proses scan selesai, klik tombol "Continue Setup".

4. Login ke akun blogger tempat dimana blog original dibuat, lalu masuk menu "Setting - Basic". Pada bagian "Publishing" masih tertera alamat blog eksistingnya, klik tanda silang ("X") untuk menghapus nama domain lama tersebut.

5. Klik "+ Setup 3rd party URL for your blog" dan masukkan nama domain baru (harus dengan prefix "www"). Klik "Save" untuk menyimpan perubahan. Akan muncul pesan error dalam huruf warna merah, "We have not been able to verify your authority to this domain". Ini adalah pesan error yang normal terjadi. Anda hanya perlu meng-copy 2 (dua) kode atau parameter yang terlihat di bawahnya seperti tertulis "www" dan " sbzv6ptwvxxx" beserta data "Value" seperti "ghs.google.com" dan " gv-zfsrtasnjmvxxx.dv.googlehosted.com".

6. Selanjutnya, kembalilah ke panel akun Cloudflare dan klik ikon bertulis "DNS". Pada bagian ini, Anda harus menginput "CNAME records" dan "A records" dimana CNAME records telah diperoleh pada langkah di atas. Input terlebih dahulu CNAME record untuk "www" lalu klik "Add Record". Ulangi kembali untuk "sbzv6ptwvxxx".

7. Tambahkan "A records" dengan nama domain Anda yang baru beserta 4 (empat) angka value yang berbeda : 216.239.32.21, 216.239.34.21, 216.239.36.21, dan 216.239.38.21 (merupakan IP default-nya Google). Lakukan sebanyak 4 (empat) kali penginputan dengan parameter Name yang sama namun Value-nya berbeda-beda.

Dengan demikian sudah terinput semua baik CNAME maupun A Record. Klik tombol "Continue".   

8. Selanjutnya pilih "Cloudflare Plan" dengan "Free Website" (jika hanya ingin menggunakan feature gratisan) lalu klik "Continue".

9. Langkah berikutnya adalah merubah data Nameservers pada akun domain management Anda di client area registrar Anda dimana data nameserver eksisting yang ada harus diubah menjadi data nameserver yang diberikan Cloudflare seperti "gerald.ns.cloudflare.com" dan "iris.ns.cloudflare.com".

Login ke domain cPanel dan pilih menu "Nameservers" pada Domain Management lalu masukkan parameter Nameserver dari Cloudflare tersebut.

10. Setelah itu balik lagi ke Cloudflare dan klik "Continue". Akan muncul informasi status modifikasi DNS dimana membutuhkan waktu dari beberapa menit sampai beberapa jam untuk resolved. Apabila proses transfer nameserver sudah selesai, status akan berubah dari "pending" menjadi "active".

11. Langkah terakhir adalah mengulangi proses custom domain di akun blogger Anda (seperti pada langkah no. 5). Jika tidak ada kesalahan input dan waktu propagasi selesai (bisa membutuhkan waktu dari beberapa menit sampai hitungan jam) maka tidak akan ada lagi pesan error yang muncul.

Jangan lupa klik "Edit" untuk memberikan tanda "check" pada pilihan "Redirect yourdomain.com to www.yourdomain.com".

12. Sekarang Anda dapat melihat di browser, domain lama sudah berubah menjadi domain baru.

Selanjutnya Anda tinggal mendaftarkan atau menambahkan domain baru ini sebagai property di GSC (Google Search Console).

Oya, mengapa diperlukan Cloudflare ?. Sebagai tambahan informasi, Cloudflare merupakan sebuah perusahaan di negeri paman Sam yang menyediakan layanan yang disebut Content Delivery Network (CDN). Mekanisme kerjanya adalah dengan mengalihkan DNS dari domain provider yang Anda beli ke server DNS milik Cloudflare. Dari sini barulah koneksi dihantarkan ke server hosting yang sesungguhnya. Manfaatnya antara lain dapat menghindarkan web atau blog Anda dari serangan hacker karena IP Address original web atau blog Anda telah disembunyikan. Meski demikian, para penggiat internet masih bersilang pendapat tentang apakah pemilik web atau blog harus menggunakan layanan CDN atau tidak karena ada yang mengalami problem ketika sudah menggunakan layanan ini seperti loading web atau blog yang melambat. Jadi ada baiknya untuk mempertimbangkan dulu apakah saat ini diperlukan untuk memakai Cloudflare atau tidak.